SEJARAH DAN HUBUNGAN ANTARA ALDMERI DOMINION DAN THALMOR.

SEJARAH DAN HUBUNGAN ANTARA ALDMERI DOMINION DAN THALMOR.

Selamat datang para fans TES series, untuk lore kali ini, kita bakal bahas sesuatu yang banyak yg dibenci banyak orang, yaitu Thalmor, lebih tepatnya Sejarah dan hubungan Aldmeri Dominion dan Thalmor. Bagi yang belom tau , mari kita simak ulasan dibawah.

Aldmeri Dominion adalah suatu aliansi kekaisaran yang terdiri dari 3 ras yaitu Altmer , Bosmer, dan Khajiit. Sejarah terbentuknya bisa kita telusuri dari era kedua tahun 280, yaitu saat Ratu Ayrenn Arana mengambil alih tahta Kota Alinor. Kekaisaran tersebut terbentuk pada masa Interrignum, yaitu masa kekosongan kekuasaan Tamriel Empire sejak berakhirnya dinasti Reman hingga akhirnya Tiber Septim dinobatkan sebagai Kaisar baru Tamriel. Kekaisaran Aldmeri terbagi menjadi 3 generasi, antara lain :

1. Generasi Pertama (First Aldmeri Dominion)

Kekaisaran Aldmeri pertama terbentuk beberapa bulan saat Ayrenn pulang setelah menjelajah Tamriel. Dia menyadari bahwa ada suatu ancaman mengerikan bagi Tamriel, dan dia rasa sudah tugas bagi para mer untuk menyelesaikannya dan disamping itu, Bosmer dan Khajiit disibukkan dengan masalahnya masing-masing dan membutuhkan sekutu. Hal ini menjadi kesempatan bagi Altmer untuk merangkul kedua ras tersebut untuk membuat perjanjian dan membentuk suatu aliansi. Tujuan Aldmeri Dominion pada saat itu adalah untuk menguasai Tamriel dibawah kekuasaan Mer serta melindungi Tamriel dari tindakan ras-ras yang mereka anggap muda agar tidak semena-mena, namun hal itu tidak pernah terwujud sampai akhirnya generasi pertama Aldmeri Dominion dibubarkan.

Cikal bakal Thalmor telah terbentuk saat generasi pertama Aldmeri Dominion. Thalmor saat itu menjabat di Kementrian Aldmeri dan mulai merangkak naik sehingga menjadi tangan kanan Aldmeri dan menjadi penasihat langsung bagi Ratu Ayrenn. Orang-orang yang terlibat antara lain Raja Aeradan Camoran (Bosmer) dan Raja Gharesh-ri (Khajiit).

2. Generasi Kedua (Second Aldmeri Dominion.

Aldmeri Dominion terbentuk kembali pada era ke 2 tahun 830 saat terjadi perselisihan antara Summerset dan Valenwood. Aldmeri berhasil menaklukan tanah Valenwood saat pewaris kekaisaran Camoran mencoba merebut kekuasaan Valenwood. Takluknya Valenwood dikarenakan kerajaan Valenwood sendiri terlibat masalah dengan 2 pihak, yaitu Aldmeri dan Colovian Estates, satuan pemerintahan Cyrodiil yang berbatasan dengan Valenwood. Saat itu, ada sebuah faksi dari Valenwood yang mencoba berdamai dengan pasukan Colovia dengan menjanjikan sebagian lahan Valenwood. Mendengar hal itu, kekaisaran Aldmeri langsung bergerak cepat untuk menginvasi Valenwood dan mengambil alih kekuasaan.

Peran Thalmor saat itu mulai melonjak. Thalmor ditunjuk untuk memegang pemerintahan di Valenwood. Karena masa Interrignum masih berlangsung, pasukan Colovia dengan mudahnya dipukul mundur oleh pasukan Aldmeri, namun pertikaian antara Bosmer dan Colovian masih terus berlangsung. Beberapa tahun kemudian, Tiber Septim dinobatkan menjadi Kaisar Cyrodiil dan memulai pergerakan cepat untuk menguasai seluruh Tamriel yang sudah terpisah. Kendala besar terjadi saat itu, dimana pasukan Empire telah mencapai Alinor dan berhadapan dengan pasukan Aldmeri yang sulit dikalahkan. Karena peperangan terlalu sengit, Tiber Septim terpaksa menggunakan senjata pamungkasnya, yaitu Numidium. Numidium sendiri adalah robot raksasa buatan Dwemer yang diberikan oleh Lord Vivec, salah satu dewa dari The False Tribunal sebagai hadiah. Robot tersebut hanya bisa dikendalikan oleh Tiber Septim menggunakan kalung yang bernama Totem of Tiber Septim dan sumber tenaga Numidium berasal dari Mantella, sebuah batu mulia raksasa yang berisin energy kehidupan dari Underking. Tanpa disadari, saat Tiber Septim mengaktifkan Numidium dan berperang melawan Aldmeri, terjadi distorsi ruang dan waktu yang misterius sehingga membuat peperangan terasa sangat lama. Lalu Aldmeri Dominion menyerah dan Empire berhasil menguasai seluruh Tamriel, dan menjadi akhir dari Kejayaan Second Aldmeri Dominion.

3. Generasi Ketiga (Third Aldmeri Dominion).

Pembentukan Aldmeri Dominion yang ketiga dimulai sesaat setelah Oblivion Crisis, saat dimana Empire melemah dan ini menjadi kesempatan untuk pembentukan kembali. Thalmor yang masih bertahan membangun kembali Summerset dan memproklamirkan mereka sendiri sebagai Penyelamat Summerset. Pergerakan Thalmor terbilang cepat, beberapa bulan setelah Oblivion crisis langsung menduduki Valenwood secara total dan mengusir Pasukan Empire yang berafiliasi dengan Valenwood. Lalu dengan ini Thalmor membentuk kembali Aldmeri Dominion.

Thalmor juga berperan penting untuk pembebasan Elsweyr saat Void Nights, dimana mereka mengklaim telah mengembalikan dua satelit Nirn yang hilang yaitu Masser dan Secunda. Void Nights sendiri adalah suatu malam dimana Masser dan Secunda (2 satelit Nirn) menghilang secara misterius. Hal ini tentu saja membuat para Khajiit menderita karena 2 bulan tersebut merupakan sumber daya terbesar bagi mereka dan juga kelahiran seorang Khajiit ditentukan berdasarkan keadaan Masser dan Secunda. Khajiit yang tertipu oleh pernyataan Thalmor akhirnya memutuskan untuk bergabung kembali ke Aldmeri Dominion.

Saat Aldmeri Dominion berkembang, mereka melakukan invasi ke hammerfell dan Cyrodiil karena Kaisar Empire, Titus Mede II menolak ultimatum dan terjadilah Great War. Kaisar Titus sempat merencanakan serangan balik pada Aldmeri, tetapi dia tidak tahu bahwa pasukan Empire sudah kewalahan. Sampai suatu ketika Imperial City sudah terkepung dan akhirnya Empire menyerah dengan menandatangani suatu perjanjian, yaitu White-Gold Concordat. Perjanjian tersebut berisi 3 poin, yaitu melarang penyembahan Talos, membubarkan Blades, dan mengirim pasukan ke Hammerfell untuk Aldmeri Dominion.

Begitulah penjelasan tentang Thalmor dan Aldmeri Dominion. Kesimpulannya, sebaik dan semulia apapun tugas Aldmeri, tujuannya cuma 1, yaitu untuk menguasai.

Sebagai Reminder : Jika member disini memiliki blog/web sendiri dan ingin membantu untuk posting, atau mengambil sebagian parangraf di blog/webnya boleh aja, tapi jangan lupa untuk menyertakan sumbernya. Mari kita sama2 saling menghargai.

Happy Reading !